Ya, hasil 2-2 memang cukup menguntungkan bagi Azulgrana, terlebih mereka tidak diperkuat sejumlah pilarnya, sebut saja Sergio Busquets dan Carles Puyol. Sementara, Xavi Hernandez dan Gerard Pique baru dapat dimainkan di babak kedua, karena mereka belum sepenuhnya bugar, pasca partai ujicoba kontra Italia.
Diakui Alves, Madrid memang bermain lebih baik dari mereka, di leg pertama, namun mereka mampu mengimbangi El Real dalam masa sulit seperti itu. Sementara, di leg final nanti, skuad Barcelona akan lebih bugar dan terlebih, mereka mendapat amunisi baru, si anak hilang, Cesc Fabregas telah kembali ke raksasa Katalan tersebut dan mungkin akan sudah siap menyongsong El Clasico pertamanya.
“Kami akan meningkatkan fisik kami. Leg pertama memang pertandingan yang sulit dengan intensitas tinggi dan saya senang dengan kerja sama tim yang merespons baik permainan lawan,” tutur Alves, sebagaimana disitat The Times of India, Selasa (16/8/2011).
“Beberapa pemain memang sudah siap untuk laga tersebut, tapi akhirnya kami sempat khawatir juga, mereka lebih siap secara fisik, sudah berlatih lebih lama,” lanjutnya.
Tapi sekali lagi, mereka mendapat keuntungan dari gol yang dilesakkan David ‘El Guaje’ Villa dan Lionel ‘The Messiah’ Messi ke gawang Iker Casillas. Tentunya agregat ini akan dimanfaatkan, dan mereka akan lebih fit, lebih siap dan lebih tajam saat bentrok dengan Los Merengues di leg final nanti.
“Hasil leg pertama bagus untuk kami, terutama karena memang tak pernah mudah melawan tim dengan kualitas seperti Madrid dan kami akan lebih bersiap diri untuk pertandingan selanjutnya,” sambung mantan pilar Sevilla tersebut.
“Kami akan mengatasi masalah fisik kami dan kami akan lebih tajam di Camp Nou, di mana kami akan menggapai sasaran kami,” pungkas bek kelahiran Juazeiro ini.
Posting Komentar